-
Biologi
Biologi berasal dari kata bios yang berarti hidup dan logos yang berarti pengetahuan.Jadi ilmu biologi mengkaji berbagai persoalan yang berkaitan dengan berbagai tingkat organisasi kehidupan dan interaksinya dengan faktor lingkungan.Biologi adalah ilmu yang erat sekali kaitannya dengan dengan manusia sebagai makhluk hidup.
-
eBioLearning
Wahana pembelajaran yang berbasis web, yang berisi tentang konsep- konsep pembelajaran dalam Biologi. eBiolearning mencakup materi- materi pembelajaran kelas XI, yang disertai dengan video, animasi dan tutorial online yang dapat memfasilitasi kamu belajar biologi. Wahana lain yang bisa kamu temukan disini adalah wahana diskusi, chatting, zona artikel dan zona- zona kesenangan lainnya yang hanya bisa kamu dapatkan disini……LET’s COME JOIN US..
-
Tujuan eBiolearning
Memudahkan kalian dalam belajar Biologi, dengan kemudahan layanan fasilitas yang disediakan. Menggali kemampuan kalian dan menambah wawasan kalian dalam Biologi untuk kepentingan dimasa yang akan datang. Fasilitas yang disediakan dibuat menarik dan interaktif.
-
eForum Diskusi
Dibentuk untuk memfasilitasi kalian dalam berinteraksi dengan teman- teman kalian yang lain, jadi selain kamu dapat ilmu kamu juga bisa menambah teman dalam wahana yang belum pernah kamu temukan
-
Siswa Hebat, Kreatif dan inovatif
Motto inilah yang akan mengiringi kalian selama kalian memasuki zona dan wahana arena “Bermain dan Belajar”…..Apakah Kamu Albert Einnstein berikutnya….????
- mengeluarkan keringat
- pelindung tubuh
- menyimpan kelebihan lemak
- mengatur suhu tubuh, dan
- tempat pembuatan vitamin D dari pro vitamin D dengan bantuan sinar matahari yang mengandung ultraviolet
Setiap hari tubuh kita menghasilkan kotoran dan
zat-zat sisa dari berbagai proses tubuh. Agar
tubuh kita tetap sehat dan terbebas dari penyakit,
maka kotoran dan zat- zat sisa dalam tubuh kita
harus dibuang melalui alat-alat ekskresi. Alat-alat
ekskresi manusia berupa ginjal, kulit, hati, dan
paru-paru.
Struktur Ginjal
perut sebelah kanan depan dan kiri depan ruas-ruas tulang
belakang bagian pinggang. Ginjal yang dibelah secara
membujur akan memperlihatkan bagian-bagian diantaranya:
- Korteks yang merupakan lapisan luar dari ginjal.
- Pada bagian korteks terdapat jutaan alat penyaring yang disebut nefron.
- Medula (sumsum ginjal)
- Pelvis (rongga ginjal)
- Ureter
JADI KALAU BEGITU APA YANG KAMU TAHU TENTANG GINJAL????
Penamaan beberapa bagian ginjal mengambil nama ahli yang berjasa dalam penelitian ginjal. Kapsula Bowman mengambil nama William Bowman (l816– 1892). Seorang ahli bedah yang merupakan perintis di bidang saluran kentih yang mengidentifikasi kapsula tersebut. Lengkung Henle meugambil nama Jacob Henle (1809-1885), seorang ahli anatomi berkebangsaan Jerman yang mendeskripsikan lengkung di dalam ginjal tersebut. Glomerulus di identifikasi oleh seorang ahli mikroanatomi berkebangsaan ltalia bernama Marcerllo Malpighi (1628 - 1694).
Struktur Nefron
- Badan Malpighi terdiri atas kapsula (simpai) Bowman dan Glomerulus. Glomerulus merupakan kumpulan dari pembuluh kapiler yang berbentuk seperti anyaman.
- Kapsula Bowman berbentuk mangkuk yang mengelilingi glomerulus.
- Tubulus kontortus terdiri atas: tubulus kontortus proksimal. tubulus kontortus distal. Tubulus kontortus kolektivus. Di antara tubuIus kontortus proksimal dan tubulus kontortus distal terdapat lengkung Henle naik dan turun. Sumsum ginjal merupakan tempat berkumpulnya pembuluh-pembuluh halus dari simpai Bowman. Pembuluh-pembuluh halus tersebut mengalirkan urin ke saluran yang lebih besar dan bermuara di rongga ginjal.
Proses Pembentukan Urin
Penyaringan (filtrasi)
Proses pembentukan urin diawali dengan penyaringan darah yang terjadi di kapiler glomerulus. Sel-sel kapiler glomerulus yang berpori (podosit), tekanan dan permeabilitas yang tinggi pada glomerulus mempermudah proses penyaringan. Selain penyaringan, di glomelurus juga terjadi penyerapan kembali sel-sel darah, keping darah, dan sebagian besar protein plasma. Bahan-bahan kecil yang terlarut di dalam plasma darah, seperti glukosa, asam amino, natrium, kalium, klorida, bikarbonat dan urea dapat melewati saringan dan menjadi bagian dari endapan. Hasil penyaringan di glomerulus disebut filtrat glomerulus atau urin primer, urin primer masih mengandung asam amino, glukosa, natrium, kalium, dan garam-garam lainnya.
Penyerapan kembali (Reabsorpsi)
Fungsi Ginjal
Silahkan Masuk dulu ya ke eForum!!
Darah yang banyak mengandung sisa metabolisme masuk ke ginjal melalui pembuluh nadi ginjal. Cairan yang keluar dari pembuluh darah masuk ke nefron. Air, gula, asam amino dan urea terpisah dari darah kemudian menuju simpai Bowman. Proses ini disebut filtrasi. Dari sekitar 180 liter air yang disaring oleh simpai Bowman setipa hari, hanyau liter yang diekskresikan sebagai urin. Sebagian besar air diserap kembali di dalam pembuluh halus. Cairan dari simpai Bowman menuju ke saluran pengumpul. Dalam perjalanan tersebut terjadi penyerapan kembali glukosa dan bahan-bahan lain oleh aliran darah. Peristiwa ini disebut reabsorpsi. Bahan-bahan seperti urea dan garam tidak direabsorpsi bergabung dengan air menjadi urin.
Dalam keadaan normal, urin mengandung:
- Air, urea dan ammonia yang merupakan sisa perombakan protein.
- Garam mineral, terutama garam dapur.
- Zat warna empedu yang memberi warna kuning pada urin.
- Zat yang berlebihan dalam darah seperti vitamin, obat-obatan.
Ginjal dapat rusak akibat infeksi bakteri. Jika salah satu ginjal tidak berfungsi, ginjal yang lainnya mengambil alih tugas penyaringan darah. Jika kedua ginjal tidak berfungsi, urea akan tertimbun didalam tubuh dan dapat meracuni tubuh sehingga dapat mengakibatkan kematian. Jika terjadi penimbunan urea, penderita harus cuci darah secara rutin atau cangkok ginjal. Selain itu ginjal dapat terganggu karena adanya endapan kalsium di dalam rongga ginjal, saluran ginjal atau kantong kemih. Endapan tersebut dikenal dengan batu ginjal. Jika urin mengandung gula berarti tubulus ginjal tidak menyerap gula dengan sempurna. Hal ini dapat diakibatkan oleh kerusakan tubulus ginjal, dapat pula akibat kadar gula dalam darah tinggi sehingga tubulus ginjal tidak dapat menyerap kembali semua gula yang ada pada filtrat glomerulus. Kadar gula darah yang tinggi diakibatkan dari proses pengubahan gula menjadi glikogen yang terhambat karena produksi hormon insulin terhambat. Orang yang demikian menderita kencing manis (diabetes melitus). Bahan pengawet atau pewarna makanan membuat ginjal bekerja keras sehingga dapat merusak ginjal. Adanya insektisida pada makanan atau terlalu banyak mengkonsumsi obat-obatan juga akan merusak ginjal.
SILAHKAN BACA KEMBALI, MATERI TENTANG EKSKRESI MELALUI ORGAN GINJAL...BANYAK SUMBER YANG KALIAN BACA AKAN LEBIH MEMUDAHKAN KALIAN DALAM MEMAHAMINYA....
- Mengatur kadar gula dalam darah
- Menyimpan gula dalam bentuk glikogen
- Menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh
- Sebagai tempat pembuatan protombin dan fibrinogen
- Sebagai tempat pengubah provitamin A menjadi vitamin A
- Sebagai tempat pembentukan urea
- Hepatitis adalah radang hati yang disebabkan oleh virus. Ada virus hepatitis A dan ada virus hepatitis B. Hepatitis B lebih berat daripada hepatitis A.
- Sirosis Hati
- Karbon dioksida larut dalam plasma, dan membentuk asam karbonat dengan enzim anhidrase (7% dari seluruh CO2).
- Karbon dioksida terikat pada hemoglobin dalam bentuk karbomino hemoglobin (23% dari seluruh CO2).
- Karbon dioksida terikat dalam gugus ion bikarbonat (HCO3) melalui proses berantai pertukaran klorida (70% dari seluruh CO2).
Fungsi utama paru-paru adalah sebagai alat pernapasan. Akan tetapi, karena mengekskresikan zat Sisa metabolisme maka paru- paru juga berfungsi dalam sistem ekskresi. Karbon dioksida dan air hasil metabolisme di jaringan diangkut oleh darah lewat vena untuk dibawa ke jantung, dan dari jantung akan dipompakan ke paru-paru untuk berdifusi di alveolus. Selanjutnya, H2O dan CO2 dapat berdifusi atau dapat dieksresikan di alveolus paru-paru karena pada alveolus bermuara banyak kapiler yang mempunyai selaput tipis.
KELAINAN
- Asma atau sesak nafas, yaitu kelainan yang disebabkan oleh penyumbatan saluran pernafasan yang diantaranya disebabkan oleh alergi terhadap rambut, bulu, debu atau tekanan psikologis.
- Kanker Paru-Paru, yaitu gangguan paru-paru yang disebabkan oleh kebiasaan merokok. Penyebab lain adalah terlalu banyak menghirup debu asbes, kromium, produk petroleum dan radiasi ionisasi. Kelainan ini mempengaruhi pertukaran gas di paru-paru.
- Emphysema, adalah penyakit pembengkakan paru-paru karena pembuluh darahnya terisi udara.
- Gangguan terhadap pengangkutan CO2 dapat mengakibatkan munculnya gejala asidosis karena turunnya kadar basa dalam darah. Hal tersebut dapat disebabkan karena keadaan Pneumoni. Sebaliknya apabila terjadi akumulasi garam basa dalam darah maka muncul gejala alkalosis.
- Zat cair yaitu berupa keringat, urine dan cairan empedu.
- Gas berupa CO2
- Uap air berupa H2O
- Sistem sekresi. Sekresi merupakan proses pengeluaran zat- zat sisa yang masih bisa digunakan dan masih berguna bagi tubuh manusia, contohnya adalah enzim.
- Sistem defekasi. Sistem defekasi merupakan proses pengeluaran sisa- sisa pencernaan makanan pada manusia yang sudah tidak berguna lagi bagi tubuh manusia dan bersifat racun.
Kamu Pengunjung Ke
Online
eBioLearning
Sistem Koordinasi Manusia
Sistem Ekskresi Manusia
Video Materi
- Video Ginjal (1)
- Video Hati (1)
- Video Kulit (1)
- Video Paru-Paru (1)